PENGEMBANGAN MODUL MATA KULIAH PROFESI KEPENDIDIKAN BERBASIS CASE STUDY
Abstract
Mata kuliah profesi kependidikan punya peran penting dalam mengembangkan kompetensi profesional mahasiswa calon guru. Pengembangan bahan ajar diperlukan agar mahasiswa mempunyai panduan dalam mempelajari materi profesi kependidikan. Pengembangan perlu dikombinasikan dengan metode pembelajaran berbasis kasus yang mengembangkan kemampuan berfikir. Tujuannya untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap profesi guru. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan mengadaptasi model pengembangan 4D (define, design, develop, and disseminate) oleh Thiagarajan,dkk. Tahap pertama dilakukan pada tahap define yang meliputi analisis kebutuhan dan telaah silabus. Teknik pengumpulan data dengan angket dan wawancara. Subyek penelitian mahasiswa prodi pendidikan bahasa dan satra indonesia yang menempuh mata kuliah profesei kependidikan dan dosen kelompok bidang keahlian. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan modul profesi kependidikan berbasis pembelajaran kasus layak untuk dikembangkan karena dapat menyelesaikan masalah mahasiswa dalam belajar yaitu tidak adanya bahan ajar yang memuat contoh kasus dan latihan soal.
References
Ekawatiningsih, P. (2016). Pembelajaran Kontekstual pada Mata Kuliah Restoran untuk Meningkatkan Kompetensi Mahasiswa Pendidikan Teknik Boga. Jurnal Pendidikan Teknologi Dan Kejuruan, 23(1), 67. https://doi.org/10.21831/jptk.v23i1.9356
Fitri, Y., & Patriana, E. (2022). Penerapan Learning by the Case Method terhadap Efektivitas Pembelajaran Mahasiswa Akuntansi UIN Jakarta. Akuntabilitas, 15(1), 1–18. https://doi.org/10.15408/akt.v15i1.24818
Imansari, N., & Sunaryantiningsih, I. (2017). Pengaruh Penggunaan E-Modul Interaktif Terhadap Hasil Belajar Mahasiswa pada Materi Kesehatan dan Keselamatan Kerja. VOLT : Jurnal Ilmiah Pendidikan Teknik Elektro, 2(1), 11. https://doi.org/10.30870/volt.v2i1.1478
Jamaludin, J., & Alanur, S. N. (2021). Pengembangan Civic Knowledge Dan Literasi Informasi Di Masa Pandemi Covid-19 Melalui Case Method Pada Mahasiswa Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 11(01), 28. https://doi.org/10.20527/kewarganegaraan.v11i01.10083
Sohibun, S., Febriani, Y., & Maisaroh, I. (2017). Peranan Mata Kuliah Profesi Kependidikan dan Microteaching terhadap Kompetensi Profesional Mahasiswa PPL Fisika. Tadris: Jurnal Keguruan Dan Ilmu Tarbiyah, 2(1), 57. https://doi.org/10.24042/tadris.v2i1.1739
Syahroni, M. (2020). Persepsi Mahasiswa Terhadap Manfaat Metode Pembelajaran Observasi Lapangan Pada Mata Kuliah Profesi Kependidikan. Indonesian Journal of Education and Learning, 4(1), 417–424. https://doi.org/10.31002/ijel.v4i1.3253
Thiagarajan, S., Semmel, D. S., & Semmel, M. I. (1974). Instructional development for training teachers of exceptional children. In A sourcebook. Indiana University, Bloomington, Indiana.
Tjiptiany, E. N., As’ari, A. R., & Muksar, M. (2016). Pengembangan Modul Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan Inkuiri Untuk Membantu Siswa Sma Kelas X Dalam Memahami Materi Peluang. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 1(10), 1938–1942. https://doi.org/dx.doi.org/10.17977/jp.v1i10.6973
Widiastuti, F., Amin, S., & Hasbullah, H. (2022). Efektivitas Metode Pembelajaran Case Method dalam Upaya Peningkatan Partisipasi dan Hasil Belajar Mahasiswa pada Mata Kuliah Manajemen Perubahan. Edumaspul: Jurnal Pendidikan, 6(1), 728–731. https://doi.org/10.33487/edumaspul.v6i1.3034
Copyright (c) 2022 El Banar : Jurnal Pendidikan dan Pengajaran
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.